Kaum Disabilitas Tak ingin Dikasihani tetapi Ingin Diberi Kesempatan

Jakarta: Partai Demokrat berbahagia penuh suka cita menerima kawan kawan penyandang disabilitas di rumah besar PD dengan penuh riang gembira khususnya yang hadir adalah tokoh tokoh besar masa depan yang saya yakini punya kesempatan yang sama seperti  yang lainya (non disabilitas).

Hal itu di sampaikan Sekjen Partai Demokrat Hinca IP Pandjaitan XIII saat menerima para penyandang disabiltas di kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat (DPP PD), Jalan Proklamasi 41, Jakarta Pusat, Kamis (21/11/2019)

Partai Demokrat memahami kawan kawan disabilitas bahwa tidak ingin dikasihani, tapi ingin diberi kesempatan yang sama seperti yang lainnya (non disabilitas) dan kesemptan itu ada bersama Partai Demokrat dan terus akan di perjuangkan.

Hinca Juga menyampaikan  atas nama Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), merasa bangga dan mengucapkan selamat datang sahabat sahabat semua di Partai Demokrat, mari kita bangun bersama sama ruang tengah Indonesia bersama Partai Demokrat

Sementara itu Anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat (FPD) dari Komisi VIII Hasani bin Zubair dan Harmusa Oktaviani berjanji akan memperjuangkan aspirasi kawan kawan penyandang disabilitas terkait implementasi UU 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas ke dalam kehidupan sehari-hari bermasyarakat dan bernegara sehingga keadilan serta kesempatan yang sama yang seharusnya diterima oleh kawan kawan disabilitas di dalam pendidikan, kesehatan dan pekerjaan.

Selain itu juga akan berkordinasi dengan Kementerian Sosial yang merupakan mitra kerja Komisi VIII dapat lebih memberikan perhatian yang lebih serius terkait kaum disabilitas Indonesia.

Di tempat yang sama Fajri Hidayatullah yang merupakan Mahasiswa S1  Universitas Muhammadiyah mengapresiasi keterbukaan Partai Demokrat dalam menerima kawan kawan disabilitas sebagai Anggota Partai Demokrat serta mengapresiasi  sebagai satu satunya partai di Indonesia yang memberikan dukungan kepada kawan kawan disabilitas.

Disisi lain karena kami butuh pendidikan politik serta kami berpandangan bahwa bersama Partai Demokrat, perjuangan kaum disabilitas Indonesia dalam memperoleh hak haknya serta keadilan dalam mendapatkan kesempatan baik di bidang pendidikan layaknya yang non disabilitas mendapat tempat dan kesempatan bersama Partai Demokrat.

“Saya  juga tertarik bergabung bersama Partai Demokrat karna karakter politiknya yang cerdas dan santun: Politik itu tidak perlu gebrak gebrak meja. Menyampaikan kritik dan aspirasi baiknya disampaikan dengan santun layaknya yg dipraktekkan oleh politisi PD” Ujar Fajri di akhir sambutannya

Dalam pertemuan tersebut hadir di antaranya Sekjen PD Dr Hinca IP Pandjiatan, Wasekjen PD Andi Timo Pangerang, Wakil Ketua BPOKK Sasdawati, Firliana Purwanti, Sekretaris Divisi Diklat Gustaf Tamo Mbapa, Plt Ketua DPD PD Kalbar Erma Suryani Ranik Anggota DPR-RI Fraksi Partai Demokrat dar Komisi VIII, Hasani bin Zubair dan Harmusa Oktaviani.(Omartara/kardi/wan/dik)