Jakarta: Ketua Umum Partai Demokrat menyerahkan surat rekomendasi kepada Irjen Polisi Mathius Derek Fakhiri sebagai calon gubernur dan  Aryoko Rumaropen calon wakil gubernur pada pemilihan gubernur Provinsi Papua.

“Papua adalah Provinsi yang harus kita muliakan  dan kita ingin masyarakat Papua juga semakin sejahtera hidupnya,  keadilan, keamanan bisa benar-benar dirasakan , oleh karena itu Partai Demokrat tentu ingin mengusung pasangan yang bisa menghadirkan rasa aman dan juga rasa adil dan bisa memiliki kehidupan yang lebih baik ditanah Papua  yang penuh dengan kemuliaan tadi,” disampaikan AHY dalam membuka sambutannya.

Partai Demokrat Mengusung  Irjen Polisi Mathius Derek Fakhiri sebagai calon gubernur yang saat ini menjabat sebagai Kapolda Papua dan sebagai calon wakil gubernur Aryoko Rumaropen adalah kader Partai Demokrat.

“Karena masih terikat dalam sebuah ikatan dinas, Kapolda Papua yang akan kami usung yaitu Bapak Irjen Polisi Mathius Derek Fakhiri, yang pada saatnya benar-benar setelah bebas tugas dari Kepolisian Republik Indonesia beliau akan penuh dedikasi berjuang menjadi calon gubernur dan mensejahterakan masyarakat di Papua,” Jelas AHY.

“Beliau punya rekam jejak yang sangat baik sebagai seorang perwira tinggi Polri dan juga memiliki kepedulian untuk membangun tanah kelahirannya, saya yakin Beliau dapat menghadirkan rasa aman tadi termasuk memajukan Papua semakin baik kededpan,”lanjutnya.

“Aryoko Rumaropen yang juga adalah kader Partai Demokrat, Beliau siap untuk mendampingi calon gubernur dan memberikan berbagai kontribusi dalam pemikiran dan energi mudanya, Beliau saat ini juga fokus pada pengembangan sumber daya manusia di Provinsi Papua karena kita tahu sumber daya alam harus di Kelola oleh sumber daya manusia yang juga berkualitas berkompeten dan punya integritas yang baik,” jelasnya.

AHY berharap pasangan ini menjadi pasangan yang ideal yang dapat menghadirkan harapan baru untuk masyarakat Papua.

Penyerahan surat rekomendasi diberikan di DPP Partai Demokrat Kamis 8 Agustus 2024, hadir menyaksikan Sekretaris Jenderal Teuku Riefky Harsya dan Bendahara Umum Renville Antonio.(*)