Yogyakarta- Mengakhiri Safari Ramadhan 1443H di Yogyakarta, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sholat subuh berjamaah Masjid Agung Gedhe Kauman, Kamis (7/4). Masjid ini berdiri sejak tahun 1773, terletak di sebelah barat Alun-alun Utara Keraton Yogyakarta.
Sholat subuh diimami oleh Riza Arfani M.Sc, yang ternyata adik kelas AHY di SMA Taruna Nusantara.
Usai sholat subuh, AHY dengan serius mendengarkan kuliah subuh dari H. Muhsin Hariyanto.
Saat diberi kesempatan untuk bicara, AHY mengungkapkan bahwa dirinya sedang melakukan Safari Ramadhan untuk mendengarkan aspirasi masyarakat sekaligus membantu mereka, sebisa mungkin. Salah satu jamaah yang ikut mendengarkan adalah Rektor Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Dr. Ir. Gunawan Budiyanto, MP., IPM.
Tapi rupanya sambutan singkat AHY membuat pengurus masjid penasaran. Saat AHY pamit, mereka minta AHY mampir ke kantor pengurus untuk ngobrol lebih lanjut.
Dalam diskusi terbatas itu, muncul harapan dari pengurus masjid. “Kami menunggu keberanian seperti yang Mas AHY sampaikan tadi,” kata seorang pengurus masjid dengan semangat. Pengurus lain yang lebih senior juga menyampaikan harapan senada. “Umat butuh sosok seperti Umar bin Khattab. Kami berharap pada Mas AHY.”
AHY hanya tersenyum mendengar harapan-harapan tadi. “Mohon doanya yang terbaik ya Bapak-bapak sekalian,” kata AHY sambil pamitan.
Di luar gerbang Masjid, AHY dicegat Bu Rukiyah (67). Dengan penuh semangat, dalam bahasa Indonesia campur bahasa Jawa, Bu Rukiyah menitipkan salam bagi Pak SBY dan mendoakan AHY menjadi Presiden.
Sambil tersenyum, AHY menjawab dalam bahasa Jawa. “Doa ni pun nggih Bu (doanya ya Bu).” (adt/tso)
